dendam itu kutanam kembali
entah kenapa meruam
ke permukaan.
kini, aku merindukan sepi
berisak tangis sendiri
pada saat itu kutemukan Dia berdiri
tepat di hadapanku seperti
bau peluh bapa
sewaktu pulang kerja
aku merindukan sepi
berisak tangis sendiri
ipse, 15/08/09
0 komentar:
Posting Komentar